Perhatikan Hal yang Jadi Penyebab Kipas AC Tidak Berputar
Masalah Air Conditioner (AC) rusak memang menyebalkan karena mengganggu kenyamanan, terutama saat cuaca panas. Oleh sebab itu, kerusakan AC harus lekas ditangani secara intensif supaya AC kembali berfungsi normal. Salah satu masalah yang kerap terjadi pada pendingin ruangan tersebut adalah kipas AC tidak berputar.
Setiap jenis AC memiliki dua komponen kipas, yaitu kipas outdoor yang bentuknya seperti baling-baling kipas biasa dan kipas indoor yang bentuknya menyerupai tabung bersirip. Kondisi kipas outdoor AC yang tidak berputar lebih mudah dikenali karena tampak secara kasat mata dibandingkan dengan kipas indoor. Semakin cepat rotasi kipas AC, maka semakin cepat pula ruangan menjadi dingin karena proses pertukaran panas dari udara ke evaporator berlangsung lebih cepat. Itulah sebabnya Anda harus teliti mengenali kerusakan sekecil apa pun pada AC yang menyebabkan kipas berhenti berputar.
Mari cari tahu tanda-tanda dan penyebab kipas AC tidak berputar secara cermat sehingga Anda bisa mengatasinya dengan cara yang tepat.
Tanda-Tanda Kipas AC Tidak Berfungsi
Beberapa tanda yang menunjukkan kalau kipas indoor atau kipas outdoor AC tidak berputar adalah sebagai berikut:
- Tidak ada bunyi apa pun yang dihasilkan unit outdoor ketika AC dinyalakan.
- Unit AC indoor tidak menghasilkan embusan angin saat dinyalakan.
- Kondisi ruangan tidak mengalami penurunan suhu meskipun AC sudah dinyalakan dalam waktu lama.
Penyebab Kipas AC Tidak Berputar
Kondisi kipas AC tidak berputar biasanya terjadi akibat beberapa penyebab seperti berikut ini:
1. Kapasitor AC Rusak
Kapasitor adalah komponen berbentuk silinder kecil yang berfungsi menyediakan energi untuk unit motor pada AC. Jadi, komponen mungil tersebut bertugas sebagai penggerak awal (starter) yang menyuplai energi ketika AC dinyalakan. Sebenarnya kapasitor AC memiliki masa pakai kurang lebih 20 tahun. Namun, banyak kondisi yang bisa memperpendek usia kapasitor, seperti kondisi ruangan terlalu panas, pemakaian AC berlebihan, dan perbedaan tegangan.
2. Motor Kipas Kondensor Rusak
Fungsi utama motor kipas kondensor adalah memutar bilah-bilah kipas untuk meniupkan udara dari luar sehingga udara tersebut melintasi kumparan kondensor AC. Proses tersebut akan mengubah gas pendingin panas (freon) menjadi cairan dingin yang menghadirkan udara sejuk di dalam ruangan. Kondisi motor yang rusak akan membuat kipas AC berhenti berputar.
3. Kontraktor AC Rusak
Istilah kontraktor AC tentu masih terasa asing bagi mayoritas orang. Kontraktor AC adalah komponen kecil yang mengontrol aliran listrik ke seluruh unit AC. Ketika kamu menyalakan AC, kontraktor akan mengalirkan sekaligus membatasi arus listrik yang mengatur proses pengoperasian AC. Sistem AC yang terlalu panas rentan membuat kontraktor AC terbakar dan rusak.
4. Sabuk AC Rusak
Mayoritas produk AC modern sudah menggunakan komponen berupa motor. Namun, hingga saat ini masih ada yang menggunakan produk AC keluaran lama dengan komponen berupa sabuk. Pada umumnya, sabuk AC rentan mengalami kerusakan seiring berjalannya waktu karena kondisinya retak atau sobek.
5. Bilah Kipas Rusak
Kerusakan sekecil apa pun pada unit outdoor AC juga bisa mengakibatkan gangguan serius. Salah satu penyebab kipas outdoor ac tidak berputar adalah adanya kerusakan pada bilah-bilah kipas. Bilah kipas outdoor yang bengkok atau patah harus lekas diganti supaya tidak mempengaruhi kinerja AC secara keseluruhan.
Tips Mengatasi Kipas AC Tidak Berputar
Proses perbaikan kipas AC yang tidak berputar bisa dilakukan dengan mengikuti beberapa langkah berikut ini:
- Mengamati kinerja motor kondensor dengan menyalakan AC sebelum mulai membongkarnya sehingga proses putaran kipas terlihat jelas.
- Membongkar komponen indoor AC lalu membersihkan debu dan kotoran lainnya yang menempel pada motor.
- Memeriksa setiap komponen kabel yang berhubungan dengan kipas. Kabel yang putus harus segera diganti.
- Mengetes putaran kipas secara teliti. Kondisi putaran kipas yang lemah mengindikasikan kerusakan kapasitor. Sebaiknya Anda lekas mengganti kapasitor dengan yang baru sambil memastikan daya kapasitor yang baru sesuai dengan kebutuhan AC.
Ulasan tentang kerusakan kipas AC kali ini tentu menambah wawasan Anda sehingga nantinya Anda lebih sigap menangani gangguan pada perangkat elektronik tersebut. Jika saat ini Anda berencana membeli AC baru, maka AC INVERTER AQA-KCRV10WP dari AQUA Elektronik Indonesia bisa menjadi pilihan tepat.
Beberapa fitur canggih yang telah disertakan pada AC 1 pk tersebut adalah sebagai berikut:
Eco Mode: 4 mode penggunaan energi yang dapat mengontrol penggunaan daya hingga 40% atau 160 watt untuk ½ pk.
Aqua Fresh: teknologi yang mampu membekukan evaporator dan kotoran yang menempel. Tenaga ekspansi dan hembusan kipas akan membuat kotoran hilang melalui kondensasi air es sehingga menghasilkan udara yang bersih bebas virus dan bakteri.
Inverter Plus: dapat mengontrol perubahan suhu secara presisi dengan penghematan listrik hingga 63%.
Anti Corrosion: tembaga murni berlapis blue fin untuk evaporator dan kondensor yang dapat mencegah timbulnya karat pada unit indoor maupun outdoor.
Hyper PCB: Papan sirkuit lolos uji ketahanan yang berat dan terbukti andal, mampu bertahan hingga 10 tahun dengan pemakaian normal.
Big Blade: desain kipas blower lebih Panjang dan besar sehingga mampu menghembuskan udara hingga 12 meter.
Kehadiran AC INVERTER AQA-KCRV10WP yang berkualitas dan tahan lama di rumah akan membuat Anda sekeluarga merasa nyaman sekaligus mendukung upaya penghematan listrik. Sebab, AQUA Elektronik Indonesia selalu mengerti kebutuhan Anda dan berusaha menghadirkan produk canggih sebagai solusi terbaik.
Tunggu apalagi? Segera dapatkan produknya hanya di official store AQUA Elektronik Indonesia!