Kenapa Air Putih Terasa Pahit di Mulut? Yuk Kenali Penyebabnya!

Pernahkah Anda merasa air putih yang biasa terasa netral, tiba-tiba malah terasa pahit di mulut? Padahal, airnya terlihat bersih dan tidak berbau aneh. Kalau pernah mengalaminya, tenang, Anda tidak sendirian! Rasa pahit pada air putih bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari kondisi mulut hingga faktor eksternal lainnya.

Di artikel ini, kita akan bahas lebih dalam tentang penyebab air putih terasa pahit di mulut, sekaligus membantu Anda memahami kapan perlu waspada dan apa yang bisa dilakukan. Yuk, simak sampai tuntas!

Penyebab Air Putih Terasa Pahit di Mulut

Kalau Anda pernah merasa air putih terasa pahit di mulut, jangan buru-buru panik. Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan hal ini, baik dari dalam tubuh Anda sendiri maupun dari air yang Anda minum.

1. Kondisi Mulut Kurang Sehat

Salah satu penyebab yang paling umum adalah kondisi mulut yang tidak optimal. Misalnya, saat Anda mengalami mulut kering (xerostomia), produksi air liur berkurang drastis. Padahal, air liur berperan besar dalam menjaga keseimbangan rasa di mulut.

Ketika air liur tidak cukup, lidah jadi lebih sensitif terhadap rasa, termasuk rasa pahit yang mungkin tidak begitu terasa dalam kondisi normal.

(Sumber: alodokter)

2. Masalah Kesehatan Mulut, Gigi, dan Tubuh

Selain mulut kering, masalah kesehatan mulut seperti infeksi gigi, penyakit gusi, atau adanya plak yang menumpuk juga bisa memengaruhi cara Anda merasakan air. Bakteri yang berkembang di rongga mulut dapat menghasilkan zat tertentu yang meninggalkan rasa pahit atau tidak enak, bahkan ketika Anda hanya minum air putih.

Tidak hanya dari mulut, beberapa kondisi medis lain juga berkontribusi. Misalnya, gangguan pada sistem pencernaan seperti refluks asam lambung (GERD) bisa menyebabkan asam naik ke kerongkongan dan meninggalkan sensasi pahit di mulut.

Begitu juga dengan efek samping dari obat-obatan tertentu, seperti antibiotik, suplemen vitamin (terutama suplemen zat besi atau kalsium), hingga obat tekanan darah tinggi. Tanpa disadari, konsumsi rutin obat-obatan ini bisa mengubah persepsi rasa Anda terhadap air.

(Sumber: Siloam Hospital).

3. Kualitas Air Minum Kurang Baik

Kalau semua kondisi tubuh sudah dicek dan tetap terasa pahit, mungkin saatnya Anda melihat kualitas air yang diminum. Kadang-kadang, air yang tampak jernih tetap bisa mengandung zat kimia seperti klorin, logam berat, atau kontaminan lain dari pipa air yang berkarat. Kadar mineral tertentu yang terlalu tinggi, seperti magnesium atau kalsium, juga bisa membuat air terasa sedikit pahit meskipun masih dalam batas aman untuk diminum.

Jadi, rasa pahit pada air putih bisa berasal dari banyak hal, mulai dari kesehatan mulut, pengaruh makanan atau obat, hingga kualitas air itu sendiri. Penting untuk memperhatikan gejala lain yang mungkin menyertai, supaya Anda bisa menentukan apakah ini hanya gangguan ringan atau ada sesuatu yang perlu lebih diperhatikan.

Kalau rasa pahit di mulut ini hanya sesekali, mungkin Anda tidak perlu terlalu khawatir. Namun, kalau muncul terus-menerus, atau disertai gejala lain yang mengganggu, penting sekali untuk lebih waspada.

Sebenarnya, rasa pahit di mulut setelah minum air putih bukan selalu tanda bahaya. Akan tetapi, kalau sensasi pahit itu tidak hilang dalam beberapa hari, semakin parah, atau muncul bersama gejala lain seperti mulut kering berlebihan, sakit tenggorokan, mual, perubahan bau mulut, atau bahkan gangguan makan, sebaiknya Anda mulai waspada.

Kondisi seperti ini bisa mengindikasikan masalah kesehatan yang perlu segera diperiksa, seperti infeksi, gangguan pencernaan, atau efek samping serius dari obat-obatan tertentu. (Sumber: Hallo Sehat).

Kalau Anda merasa rasa pahit ini disebabkan oleh kondisi mulut, langkah pertama yang bisa dilakukan adalah menjaga kebersihan mulut dengan lebih ekstra. Rutin sikat gigi minimal dua kali sehari, gunakan benang gigi, dan jangan lupa berkumur dengan antiseptik ringan. Minum cukup air putih juga penting untuk membantu menjaga produksi air liur tetap optimal.

Apabila masalahnya mungkin berasal dari air yang diminum, coba cek sumber air Anda. Anda bisa mencoba minum dari sumber air berbeda, menggunakan air mineral kemasan terpercaya, atau memasang filter air di rumah. Jika rasa pahit hilang setelah mengganti sumber air, berarti memang ada masalah pada kualitas air sebelumnya.

Dan tentu saja, jika rasa pahit ini membuat Anda tidak nyaman atau bertahan dalam jangka waktu lama, jangan ragu untuk konsultasi ke dokter atau dokter gigi. Pemeriksaan lebih lanjut akan membantu menemukan penyebab pastinya dan memberikan solusi yang tepat. Ingat, lebih baik cepat tahu penyebabnya daripada membiarkan rasa tidak nyaman berlarut-larut!

Itulah beberapa hal yang bisa jadi penyebab kenapa air putih terasa pahit di mulut. Semoga setelah membaca ini, Anda jadi lebih paham dan bisa mengambil langkah yang tepat kalau mengalaminya. Jangan ragu untuk cek ke ahlinya kalau rasa pahit tak kunjung hilang, ya. Stay sehat dan tetap jaga hidrasi Anda!

Nikmati Air Lebih Bersih & Aman dengan Dispenser AQUA AWD-605BC

Kalau rasa pahit pada air putih disebabkan oleh kualitas air yang kurang baik, sudah saatnya Anda mempertimbangkan solusi yang lebih aman untuk keluarga.

Salah satunya, Anda bisa beralih menggunakan Dispenser AQUA Elektronik AWD-605BC yang dilengkapi dengan fitur penyaring air canggih untuk membantu menjaga air tetap bersih, segar, dan aman dikonsumsi setiap hari.

Tidak hanya itu saja, Dispenser AQUA Elektronik AWD-605BC dilengkapi dengan fitur Odor Free yang akan membuat air dapat dikonsumsi dengan aman tanpa bau. Jadi, Anda tidak perlu khawatir air mineral akan berbau tidak sedap dan terhindar dari penyakit.

Dengan air yang lebih terjaga kualitasnya, Anda tidak hanya menikmati rasa yang lebih alami, tapi juga menjaga kesehatan keluarga dengan lebih optimal. Yuk, pastikan air minum Anda sebersih dan seenak yang seharusnya!