Beda dengan Kulkas, Ini Kegunaan Chest Freezer!

Kulkas yang biasa digunakan dalam skala rumah tangga merupakan jenis lemari pendingin paling populer di kalangan khalayak ramai. Padahal, sebenarnya masih banyak jenis lemari pendingin lain yang karakter dan kegunaannya berbeda-beda. Salah satu varian lemari pendingin yang patut Anda kenali karakteristiknya adalah chest freezer.

Ulasan berikut ini akan membahas seputar kegunaan chest freezer dan cara menggunakan chest freezer pertama kali untuk menambah wawasan Anda.

Apa Itu Chest Freezer?

Chest freezer adalah mesin pendingin (freezer) yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan bahan makanan, makanan jadi, maupun minuman dengan kondisi suhu yang sangat dingin. Ciri khas chest freezer adalah bentuknya melebar dengan pintu pada bagian atas, tidak seperti kulkas yang bentuknya tinggi dan dilengkapi pintu pada bagian depan. Ada dua model pintu yang disertakan untuk melengkapi chest freezer, yaitu pintu dengan sistem tarik dan sistem geser (biasanya terbuat dari kaca atau akrilik yang transparan).

Secara garis besar, kegunaan chest freezer mirip dengan bagian freezer pada kulkas. Namun, kapasitas chest freezer jauh lebih besar daripada freezer kulkas sehingga Anda bisa leluasa menyimpan makanan dan minuman dalam jumlah banyak.

Kelebihan Chest Freezer Dibandingkan Kulkas

Beberapa kelebihan chest freezer dibandingkan kulkas biasa yang patut menjadi bahan pertimbangan Anda adalah sebagai berikut:

• Memiliki kemampuan mendinginkan yang lebih baik daripada kulkas karena dapat mencapai suhu -250C. Kelebihan ini sangat cocok bagi Anda yang ingin membekukan dan menyimpan makanan atau minuman dalam waktu lama.
• Mempertahankan suhu dingin lebih lama daripada kulkas biasa sehingga Anda tak perlu khawatir makanan dan minuman cepat meleleh ketika aliran listrik mati.
• Mempunyai varian kapasitas yang beragam dan jauh lebih besar daripada kulkas biasa. Chest freezer yang dijual di pasaran memiliki kapasitas antara 100 liter hingga 1.000 liter. Kapasitas penyimpanan yang sangat besar sangat cocok untuk mendukung aktivitas Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), misalnya seperti bisnis frozen food dan bisnis kuliner.
• Mengkonsumsi daya listrik secara lebih hemat dibandingkan kulkas biasa sehingga Anda dapat mendinginkan banyak makanan dan minuman tanpa khawatir dengan risiko tagihan listrik yang membengkak.
• Mempermudah Anda menyimpan makanan atau minuman berukuran besar karena bentuknya melebar dan tanpa sekat.
• Mendukung proses promosi bisnis karena chest freezer yang dilengkapi pintu kaca atau akrilik menghasilkan display yang menarik.

Bagaimana Cara Menggunakan Chest Freezer Pertama Kali?

Cara menggunakan chest freezer pertama kali tidak jauh berbeda dengan kulkas biasa. Anda hanya perlu memperhatikan beberapa hal ini untuk mendukung kinerja chest freezer:

1. Mengistirahatkan chest freezer sebelum menyalakannya

Chest freezer baru sebaiknya tidak langsung dinyalakan setelah diletakkan pada posisi yang diinginkan. Karena proses pengangkutan chest freezer membuatnya berada dalam kondisi miring atau terguncang sehingga oli kompresor rentan berpindah bahkan bocor ke sistem pendinginan. Anda harus memberikan jeda waktu yang cukup supaya oli kompresor kembali ke posisi semula. Waktu yang tepat untuk mengistirahatkan chest freezer sebelum menyalakannya yaitu antara 8 hingga 24 jam.

2. Menjauhkan chest freezer dari sumber panas

Posisi chest freezer wajib diletakkan di tempat yang jauh dari sumber panas seperti kompor atau pancaran sinar matahari. Usahakan untuk memberikan jarak minimal 15 cm antara dinding dan chest freezer supaya sirkulasi suhu lemari pendingin tersebut berlangsung lancar.

3. Mengatur suhu standar untuk pertama kali

Ketika menyalakan chest freezer untuk pertama kali, sebaiknya Anda mengatur suhu secara standar agar tidak terlalu dingin. Tujuannya tentu saja agar kompresor bisa beradaptasi mendinginkan chest freezer secara perlahan-lahan tanpa bekerja terlalu keras. Nantinya, Anda bisa menurunkan suhu secara bertahap pasca beberapa jam menyalakan chest freezer.

4. Mengisi chest freezer sesuai kapasitas

Sama seperti kulkas biasa, chest freezer juga mesti diisi sesuai kapasitas. Jangan membiarkan chest freezer terlalu kosong atau terlalu penuh karena hal tersebut dapat mengganggu kinerja chest freezer. Oleh sebab itu, Anda harus cermat menentukan kapasitas chest freezer sesuai kebutuhan sehingga bisa mengisi chest freezer secara tepat tanpa khawatir membuatnya terlalu kosong atau terlalu penuh.

Gunakan Chest Freezer dengan Teknologi Canggih

Aqua Japan memahami kebutuhan Anda terhadap produk chest freezer berteknologi canggih, sehingga berinisiatif menghadirkan Chest Freezer seri AQF-220TF. Lemari pendingin dengan kapasitas bersih 203 liter ini dilengkapi beberapa fitur canggih seperti berikut ini:

• Uniform Temperature Zone: Menjaga suhu tetap stabil dan udara dingin menyebar rata di seluruh area freezer melalui pengaturan sirkulasi udara.
• LED Electronic Temperature Control: Memudahkan Anda untuk mengatur suhu pendinginan, dilengkapi fitur Safe Lock sebagai pengaman.
• Frost Reduce: Mengurangi hingga 80% timbulnya kristal es yang bikin risih sehingga memudahkan perawatan ruang freezer agar tetap bersih.
• Super Fast Freezing: Membekukan bahan makanan lebih cepat sehingga tetap terjaga kesegaran dan kandungan nutrisinya yang bermanfaat.
• Excellent Energy Efficiency: Freon ramah lingkungan mampu menghemat energi hingga 25% sehingga beban konsumsi listrik lebih ringan.
• 48H Cooling Retention: Menjaga bahan makanan tetap beku hingga 48 jam meskipun freezer tidak berfungsi karena listrik padam.

Seluruh kecanggihan yang disematkan pada Chest Freezer AQF-220TF Aqua Japan tentu membuat Anda tak ragu memilihnya sebagai lemari pendingin andalan. Mendinginkan makanan dan minuman jadi semakin praktis dan efisien dengan dukungan chest freezer Aqua Japan yang berkualitas.