Tertarik untuk Memulai Bisnis Frozen Food? Ikuti Tips Ini!

frozen food daging

Tertarik menjalankan bisnis frozen food karena jenis bisnis ini kian populer, khususnya ketika pandemi Covid melanda? Bisnis frozen food memang menjadi salah satu bisnis yang menjanjikan dan termasuk bersahabat untuk dijalankan oleh para pemula. Pasalnya, produk frozen food cenderung lebih bertahan lama sehingga dapat mengurangi risiko kerugian dibandingkan makanan basah.

Selain lebih tahan lama, pasar frozen food juga sangat luas karena makanan olahan ini cenderung diminati oleh berbagai kalangan dan bisa menjadi kebutuhan pangan sehari-hari.

Tentunya ketika memutuskan untuk terjun ke bisnis frozen food, Anda tidak bisa sembarangan. Bukan hanya modal yang perlu disiapkan dalam menjalankan jenis bisnis yang satu ini. Anda juga perlu mempertimbangkan berbagai aspek guna memastikan bisnis yang akan dijalankan nantinya bisa berjalan mulus dan minim kerugian.

Tips Sebelum Mulai Bisnis Frozen Food

Beda bisnis tentu beda tips yang bisa diikuti agar prosesnya berjalan baik. Khusus untuk bisnis frozen food, beberapa cara di bawah ini dapat dipraktikkan agar usaha yang Anda rintis tersebut dapat berjalan baik dan mampu menghasilkan keuntungan yang sesuai bahkan melampaui harapan.

1. Tentukan Jenisnya

Tips penting pertama saat akan memulai bisnis frozen food adalah dengan menentukan jenisnya. Jenis frozen food ada banyak sekali, mulai dari sosis, bakso, nugget, dimsum, beragam olahan daging, hingga es krim. Memasukkan semua jenis makanan beku ini ke dalam produk yang mau Anda jual sebenarnya sah-sah saja. Namun, lebih baik pertimbangkan dahulu karena semakin banyak jenisnya, maka semakin besar pula modal yang perlu disiapkan.

Lebih bijak lagi jika Anda menentukan secara spesifik jenis frozen food mana yang mau Anda bisniskan. Selain bisa lebih memperkecil modal yang keluar, pemilihan jenis yang terbatas dapat membuat Anda lebih fokus dalam mengembangkan bisnis frozen food yang dijalankan.

2. Pilih Produsen Terpercaya

Kebanyakan bisnis frozen food bukan membuat langsung makanan olahan beku tersebut dari bahan dasar. Cara bisnis frozen food yang populer dan lebih minim kerugian adalah dengan menjual frozen food dari suatu produsen dengan kemasan baru yang mengarah ke identitas bisnis Anda.

Karena alasan inilah, menjadi sangat penting dalam menyeleksi produsen frozen food yang akan diajak bekerja sama. Pastikan untuk membeli frozen food dari produsen terpercaya yang menyajikan makanan dengan kualitas baik dan sudah mendapat izin Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Untuk mencari produsen terpercaya itu, pastikan pula Anda mengetahui detail mengenai bahan-bahan, proses pembuatan, sampai cara penyimpanan yang diterapkan oleh produsen tersebut.

Sebab, meskipun cenderung bisa tahan lama, bukan berarti frozen food tidak bisa basi jika disimpan terlalu lama. Inilah mengapa, perlu dilakukan pemeriksaan berkala agar frozen food yang kita jual tidak basi dan tetap segar.

3. Bijak Tentukan Metode Pengemasan

Seperti yang sudah dibahas, kebanyakan cara bisnis frozen food adalah mengemas ulang makanan olahan dari produsen dengan menampilkan identitas bisnis Anda sendiri. Dalam hal ini, menjadi sangat penting untuk menentukan metode pengemasan yang tidak mudah merusak frozen food berkualitas yang sudah dipilih tadi. Jangan sampai karena kesalahan pengemasan, Anda jadi sulit mendapatkan pelanggan karena produk yang cepat rusak dan basi.

Salah satu cara terbijak dalam mengemas frozen food adalah menggunakan teknik vakum guna menghilangkan udara dalam kemasan yang membuat makanan menjadi cepat basi. Usahakan pula menggunakan plastik khusus makanan beku yang tidak memiliki pori-pori guna menghindari masuknya udara dari luar. Jangan lupa juga untuk memberi label logo bisnis Anda beserta keterangan kedaluwarsa pada kemasan frozen food.

4. Pastikan Target Pasar dan Strategi Promosi

Hampir semua kalangan menyukai frozen food. Namun bukan berarti, Anda menjadi luput menentukan target pasar dalam menjalankan bisnis kuliner yang satu ini. Target pasar yang jelas sangat penting untuk memaksimalkan strategi promosi yang akan digunakan untuk menjangkau orang-orang agar tertarik membeli frozen food yang Anda jual.

Banyak strategi promosi yang bisa dipilih sesuai target pasar yang sudah Anda tentukan. Sebagai contoh, Anda bisa menggunakan strategi promosi dari mulut ke mulut jika target pasarnya adalah ibu-ibu. Namun secara umum, strategi promosi yang menggunakan media sosial hingga penjualan frozen food di marketplace cenderung bisa menarik banyak pembeli.

5. Siapkan Peralatan yang Menunjang

Peralatan yang menunjang menjadi bagian terpenting untuk mendukung bisnis frozen food. Meskipun dalam jangka waktu terbatas kita dapat menyimpan frozen food tanpa kulkas, namun peralatan penunjang seperti chest freezer tetap dibutuhkan agar produk bisa tahan lama dan tetap segar.

Dengan peralatan yang mumpuni, produk jualan Anda bisa lebih berkualitas dan tidak mudah rusak. Beberapa peralatan yang menunjang bisnis frozen food, antara lain plastik kemasan khusus makanan beku, alat press kemasan, mesin vakum kemasan, juga freezer. Peralatan yang dibutuhkan bisa lebih banyak jika Anda membuat frozen food tersebut dari bahan dasar. Contohnya Anda membutuhkan blender, panci dan wajan, spatula, sampai kompor gas.

Modal untuk berbagai peralatan penunjang bisnis frozen food memang cukup besar. Namun, sebaiknya Anda tidak tergoda asal-asalan membeli peralatan penunjang tersebut. Jangan sampai karena tidak menginvestasikan peralatan penunjang yang memadai, produk jualan Anda menjadi mudah basi dan menimbulkan kerugian besar.

Freezer menjadi peralatan jangka panjang yang penting dalam menjalankan bisnis frozen food. Karena itu, pastikan Anda paham cara memilih freezer yang bagus untuk menunjang bisnis ini. Jika masih bingung, Chest Freezer AQF-450EC dari Aqua Japan bisa jadi pilihan terbaik untuk Anda.

Chest Freezer AQF-450EC merupakan freezer berkualitas yang memang diarahkan untuk menyimpan makanan-makanan kemasan secara aman. Dibandingkan dengan kulkas biasa, salah satu kelebihan cheest freezer adalah dapat membekukan produk frozen food lebih cepat.

Nah, pada Chest Freezer AQF-450EC, ia mampu menjaga makanan di dalamnya tetap beku hingga 48 jam jika sekali waktu listrik padam sehingga bisnis Anda pun tidak merugi. Freezer ini juga dilengkapi dengan kapasitas hingga 429 liter dan kemampuan menghemat energi hingga 25 persen dibandingkan produk freezer lainnya. Dengan keunggulannya, chest freezer dari Aqua Japan ini akan menjadi pilihan yang tepat untuk membantu Anda memulai bisnis frozen food yang menguntungkan.

AQUA ELEKTRONIK PRODUCT SERVICE & SUPPORT

Kami dapat membantu menjawab pertanyaan seputar produk, perawatan, penggunaan, perbaikan, dan pemeliharaan produk AQUA ELEKTRONIK Anda.

LIVE CHAT

Senin - Jumat
07:00 - 19:00 WIB
Sabtu, Minggu & Hari Libur
08:00 - 17:00 WIB

CALL CENTER
BEBAS PULSA
0800 1 003 003

Senin - Jumat
07:00 - 19:00 WIB
Sabtu, Minggu & Hari Libur
08:00 - 17:00 WIB

SMS & Whatsapp

0858-1000-3003