Apakah Boleh Merendam Baju di Mesin Cuci?
Saat ini kebanyakan rumah biasanya sudah dilengkapi dengan mesin cuci untuk memudahkan proses mencuci pakaian. Namun demikian pada kondisi tertentu seperti pakaian terkena lumpur atau kotoran yang sulit dihilangkan, cara tradisional yaitu merendam pakaian tetap dilakukan.
Terkadang agar mudah, seseorang merendam pakaian di mesin cuci. Yang jadi pertanyaaan, apakah hal tersebut boleh dilakukan? Simak penjelasannya berikut ini!
Bolehkah Merendam Baju di Mesin Cuci?
Pada dasarnya, merendam baju di mesin cuci diperbolehkan saja. Proses merendam pakaian di mesin cuci bisa membantu melonggarkan kotoran dan memudahkan proses pencucian. Apalagi, beberapa mesin cuci keluaran terbaru sudah dilengkapi dengan opsi perendaman sebelum siklus pencucian utama.
Namun demikian, Anda tetap harus memperhatikan waktu perendaman. Merendam dengan waktu yang terlalu lama hanya akan menimbulkan masalah baru. Sehingga sebaiknya Anda menghindari hal itu.
Lama merendam pakaian sebaiknya disesuaikan dengan tingkat kekotoran dan jenis bahan pakaian yang Anda miliki, dengan 15 hingga 30 menit sebagai panduan umum. Bahan sensitif seperti sutra atau wol mungkin tidak cocok untuk direndam terlalu lama karena dapat merusak seratnya, sementara bahan yang lebih kuat seperti katun atau polyester mungkin bisa direndam lebih lama.
Pastikan untuk membaca label perawatan pakaian dan mengikuti petunjuk penggunaan bahan kimia rendaman untuk hasil terbaik, dan lakukan percobaan kecil terlebih dahulu jika perlu untuk mengetahui hasil yang akan didapatkan.
Apa yang Terjadi Jika Merendam Baju di Mesin Cuci Terlalu Lama?
Seperti yang sebelumnya disebutkan merendam baju terlalu lama di mesin cuci bisa menimbulkan beberapa masalah, berikut penjelasannya.
1. Merusak bahan baju
Merendam baju di mesin cuci dalam waktu yang terlalu lama dapat merusak bahan pakaian Anda. mengapa demikian? Sebab proses perendaman yang berlebihan menyebabkan serat kain menjadi rapuh.
Akibatnya baju rentan rusak seperti sobek, atau aus lebih cepat daripada biasanya. Jadi penting untuk memastikan bahwa Anda merendam baju dalam waktu yang tepat supaya hal tersebut tidak terjadi.
2. Menimbulkan bau apek
Merendam baju di mesin cuci juga bisa menimbulkan bau apek bahkan jamur pada pakaian. Ini bisa terjadi karena air yang terjebak di dalam mesin cuci, terutama jika tidak ada sirkulasi udara yang cukup di sekitar mesin cuci atau jika baju tidak segera diangkat.
3. Warna pakaian jadi lebih mudah luntur
Proses perendaman yang berkepanjangan dapat menyebabkan pigmen warna pada pakaian larut dalam air, yang pada gilirannya dapat mengakibatkan warna pakaian memudar atau luntur. Oleh karena itu, disarankan untuk tidak merendam pakaian terlalu lama di dalam mesin cuci, terutama jika pakaian memiliki warna yang mudah luntur. Jika perlu, ikuti petunjuk perawatan pada label pakaian untuk menghindari kerusakan atau perubahan warna yang tidak diinginkan.
4. Mesin cuci rentan rusak
Hal yang akan terjadi ketika Anda merendam baju di mesin cuci terlalu lama akan menyebabkan mesin cuci rentan rusak. Penyebabnya karena air yang terjebak pada bagian mesin cuci yang jika terus menerus dilakukan bisa menimbulkan jamur dan bakteri.
Lebih parahnya, hal ini akan berdampak pada penurunan kinerja mesin dan kerusakan komponen mesin, bahkan pada mesin cuci yang memiliki opsi peredaman. Dengan waktu yang tidak wajar mungkin saja risiko kerusakan bisa terjadi.
Tips Merendam Baju di Mesin Cuci agar Tidak Apek
Jika Anda terpaksa harus merendam pakaian di mesin cuci karena kondisinya yang terlalu kotor, maka Anda bisa ikuti tips merendam baju agar tidak apek berikut ini.
1. Pilih dan gunakan deterjen yang tepat
Cara mencuci pakaian untuk hasil yang sempurna melewati proses perendaman adalah memilih dan menggunakan deterjen yang tepat. Pastikan deterjen yang Anda pilih cocok dengan jenis bahan pakaian yang akan Anda rendam. Misalnya, bahan sensitif seperti wol atau sutra memerlukan deterjen yang lembut, sementara bahan yang lebih kuat seperti katun atau polyester bisa menggunakan deterjen yang lebih kuat.
Perhatikan juga label perawatan pada pakaian Anda untuk mengetahui instruksi pencucian dan merekomendasikan jenis deterjen yang harus digunakan. Ini akan membantu Anda memilih deterjen yang sesuai dengan kebutuhan pakaian tersebut, serta memastikan bahwa pakaian tetap terawat dengan baik. Selain itu, pastikan untuk menggunakan deterjen yang efektif menghilangkan noda, terutama jika pakaian Anda memiliki noda yang sulit dihilangkan.
2. Manfaatkan opsi perendaman dan fitur lainnya pada mesin cuci Anda
Selain memilih dan menggunakan deterjen yang tepat, tips merendam baju di mesin cuci agar tidak apek adalah memanfaatkan opsi perendaman atau fitur soak pada mesin cuci Anda.
Arti soak pada mesin cuci yaitu perendaman, dimana ketika kamu mengatur dengan opsi ini mesin cuci akan mengisi air, tabung bergerak sebentar untuk melarutkan deterjen dan kemudian kembali diam untuk proses merendam dalam waktu yang sudah ditentukan.
Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan fitur lain pada mesin cuci untuk memaksimalkan proses perendaman. Seperti mesin cuciFQW-1580BS dari AQUA yang hadir dengan serangkaian fitur canggih untuk mempermudah proses perendaman dan menciptakan pengalaman mencuci yang lebih efisien.
Salah satu fitur utamanya adalah drum super besar dengan diameter 601mm yang memberikan ruang lebih luas untuk cucian Anda. Desain rampingnya juga cocok untuk rumah modern, sementara kecepatan pencucian hingga 55% lebih cepat memastikan cucian Anda selesai dengan cepat.
Selain itu, mesin cuci ini dilengkapi dengan teknologi Inverter Motor yang membuat suara motor lebih halus, memberikan kenyamanan saat mencuci. Fitur Refresh menjadikan proses perendaman lebih efektif dengan memanaskan air hingga mencapai suhu yang tepat untuk menghilangkan bau dan melembutkan pakaian.
Sistem Dual Spray dan perawatan Anti-Bakteri Eksklusif (ABT) juga memberikan kebersihan optimal pada mesin cuci, menjaga laci deterjen dan gasket tetap bersih untuk siklus cucian yang lebih higienis. Dengan teknologi Steam yang menghasilkan uap desinfektan super, Aqua FQW-1580BS efektif menghilangkan bakteri, alergen, dan tungau, menjaga kesehatan keluarga Anda. Semua fitur tersebut membuat pakaian terhindar dari bau apek sehingga mempraktekkan cara mencuci baju agar wangi ala laundry lebih mudah.
3. Patuhi aturan umum waktu perendaman
Cara merendam baju di mesin cuci agar tetap wangi dan tidak menimbulkan masalah dikemudian hari adalah mematuhi aturan umum waktu perendaman. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, waktu yang umum untuk proses perendaman yaitu sekitar 10 hingga 30 menit tergantung pada tingkat kotoran yang menempel dan jenis kain pakaian.
Hindari merendam lebih lama dibanding waktu tersebut sebab bisa membuat serat kain rusak, warna pakaian mudah luntur, bau apek dan juga kerusakan pada mesin cuci jika dilakukan secara terus menerus.
4. Segera selesaikan proses pencucian
Terakhir, tips merendam baju di mesin cuci agar tidak bau apek adalah segera menyelesaikan proses pencucian. Setelah waktu perendaman segera buang air dan lanjutkan proses pencucian hingga ke tahap mengeringkan pakaian.
Bergegas juga menjemur pakaian supaya pewangi yang ada pada deterjen bisa bekerja secara maksimal. Sama saja jika Anda merendam pakaian dengan tujuan menghilangkan kotoran yang menempel namun membiarkannya begitu saja tanpa melanjutkan proses pencucian, lebih baik dari awal tidak usah merendamnya saja.
Nah, berikut di atas merupakan penjelasan mengenai tips merendam baju di mesin cuci, dan hal yang akan terjadi jika merendam pakaian terlalu lama di mesin cuci. Mulai sekarang yuk lebih perhatikan perawatan pakaian yang Anda gunakan supaya lebih awet!